Terdapat banyak pilihan saat hendak membeli singkong di pasar. Tapi bagaimana cara memilihnya yang bagus?
Apabila kamu asal dalam memilih, bukan tidak mungkin kamu malah mendapatkan singkong dengan rasa yang terlalu pahit.
Lalu apabila dipakai untuk memasak, tentu membuat olahan singkong tersebut menjadi terasa kurang maksimal.
Tapi hal ini tentunya bisa kamu hindari, apabila kamu mengetahui ciri-ciri sebuah singkong yang bagus dan tidak terlalu pahit untuk diolah menjadi makanan.
Ciri-ciri Singkong Yang Enak dan Tidak Pahit
Terdapat beberapa ciri-ciri yang menandakan singkong tersebut bagus. Untuk ciri bertanda ⭐, artinya wajib dipenuhi saat hendak memilih singkong.
Sementara untuk yang tidak diberi tanda, ciri tersebut bersifat opsional. Maksudnya meski tidak terpenuhi, bukan berarti singkongnya tidak bagus.
1. Kulit Luar Pecah-pecah ⭐
Singkong dengan kulit yang mulus, sayangnya hal ini justru malah menandakan singkong tersebut kurang bagus. Dimana artinya singkong tersebut terlalu cepat di panen.
Hal ini bisa dilihat secara kilas mata. Jadi apabila kamu menemukan pilihan singkong yang masih mulus, sebaiknya tidak perlu dipertimbangkan lagi.
2. Kulit Ari Merah Muda ⭐
Dengan pecah-pecahnya kulit luar singkong, maka akan terlihat kulit ari atau bagian dalamnya. Pastikan berwarna merah muda atau tidak terlalu putih ya.
Apabila warnanya kecoklatan karena kotor terkena tanah, bisa kamu ambil dan coba bersihkan dahulu.
3. Daging Putih Bersih ⭐
Singkong yang dijual dipasar, umumnya melalui bagian pangkalnya bisa terlihat warna dagingnya. Yang bagus adalah berwarna putih bersih.
Apabila kecoklatan itu tidak masalah, biasanya hanya kotor karena tanah.
Tapi kalau terlihat ada bercak kebiruan atau hitam, baru hal ini menandakan singkong tersebut sudah tidak bagus.
4. Bentuk Lurus Membesar
Merupakan ciri yang tidak wajib, karena singkong dengan bentuk yang berbelok juga belum tentu tidak bagus.
Secara garis besar, ciri ini hanya akan membantu mempermudah kamu dalam mengolah singkong.
Coba bayangkan apabila singkong yang akan diolah berbelok-belok, pastinya akan lebih sulit saat mengolahnya.
5. Banyak Tanah Menempel
Ini juga merupakan ciri yang tidak wajib, karena singkong dengan sedikit tanah menempel juga bukan berarti singkong tersebut tidak bagus.
Namun dengan singkong yang masih banyak tanah menempel, hal itu menandakan bahwa singkong tersebut masih baru-baru saja dicabut, sehingga lebih terjamin kesegarannya.
Kesimpulan
Dalam kasus memilih singkong, ternyata yang berbentuk mulus bersih justru menandakan kualitasnya kurang.
Yang memiliki kulit pecah-pecah dan banyak tanah menempel, justru menandakan singkong yang nantinya akan empuk dan memiliki rasa enak saat diolah.
Nah setelah tahu ciri-cirinya, kini kamu punya singkong yang baik untuk diolah menjadi makanan favorit seperti getuk atau tape.
Leave a Reply
View Comments